Rabu, 18 Desember 2013

Cara Berhenti Merokok Di Sdr.YUNOKO

Cara Mudah berhenti merokok dengan Sdr YUNOKO

Berhenti merokok ?, Kenapa tidak. Berhentilah sekarang juga sebelum anda dipaksa berhenti.

Dengan berbekal sedikit ilmu, saya coba membantu agan2 sekalian yang berniat untuk berhenti merokok, dengan metoda QSWEFT.

Sdr YUNOKO adalah Cara sederhana, mudah dan murah untuk berhenti merokok.

Jika anda tertarik, saya akan memberikan solusinya.

 

Keunggulan penyembuhan menggunakan teknik Sdr YUNOKO :


Keunggulan penyembuhan menggunakan teknik Sdr YUNOKO :

  • •Tidak ada efek negatif tapping
  • •Tidak perlu operasi, jarum, zat kimia atau obat-obatan, atau pijatan tubuh.
  • •Sebuah terapi yang berdasarkan energi meredian tubuh yang memiliki penerapan yang luas.
  • •Menghubungkan antara pikiran, dadan dan emosi melalui sistem energi tubuh
  • •Cepat dan mudah untuk dipelajari
  • •Memberikan hasil yang cepat
  • •Mempunyai tingkat keberhasilan 80-95 %
  • •Dapat bekerja baik dengan terapi lainnya
 

Kenali Tipe perokok seperti apakah anda ?


Kenali Tipe perokok seperti apakah anda ?

Menurut Silvan Tomkins (dalam Al Bachri,1991) ada 4 tipe perilaku merokok berdasarkan Management of affect theory, ke empat tipe tersebut adalah :

1.Tipe perokok yang dipengaruhi oleh perasaan positif. Dengan merokok seseorang merasakan penambahan rasa yang positif. Green (dalam Psychological Factor in Smoking, 1978) menambahkan ada 3 sub tipe ini :

a.Pleasure relaxation, perilaku merokok hanya untuk menambah atau meningkatkan kenikmatan yang sudah didapat, misalnya merokok setelah minum kopi atau makan.

b.Stimulation to pick them up. Perilaku merokok hanya dilakukan sekedarnya untuk menyenangkan perasaan.

c.Pleasure of handling the cigarette. Kenikmatan yang diperoleh dengan memegang rokok. Sangat spesifik pada perokok pipa. Perokok pipa akan menghabiskan waktu untuk mengisi pipa dengan tembakau sedangkan untuk menghisapnya hanya dibutuhkan waktu beberapa menit saja. Atau perokok lebih senang berlama-lama untuk memainkan rokoknya dengan jari-jarinya lama sebelum ia nyalakan dengan api.

2.Perilaku merokok yang dipengaruhi oleh perasaan negatif. Banyak orang yang menggunakan rokok untuk mengurangi perasaan negatif, misalnya bila ia marah, cemas, gelisah, rokok dianggap sebagai penyelamat. Mereka menggunakan rokok bila perasaan tidak enak terjadi, sehingga terhindar dari perasaan yang lebih tidak enak.

3.Perilaku merokok yang adiktif. Oleh Green disebut sebagai psychological Addiction. Mereka yang sudah adiksi, akan menambah dosis rokok yang digunakan setiap saat setelah efek dari rokok yang dihisapnya berkurang. Mereka umumnya akan pergi keluar rumah membeli rokok, walau tengah malam sekalipun, karena ia khawatir kalau rokok tidak tersedia setiap saat ia menginginkannya.

4.Perilaku merokok yang sudah menjadi kebiasaan. Mereka menggunakan rokok sama sekali bukan karena untuk mengendalikan perasaan mereka, tetapi karena benar-benar sudah menjadi kebiasaannya rutin. Dapat dikatakan pada orang-orang tipe ini merokok sudah merupakan suatu perilaku yang bersifat otomatis, seringkali tanpa dipikirkan dan tanpa disadari. Ia menghidupkan api rokoknya bila rokok yang terdahulu telah benar-benar habis.

Kebanyakan para perokok yang sudah bisa berhenti sejenak kemudian kembali merokok disebabkan oleh faktor Psychhlogical Reversal tersebut. Sehingga Sefter harus mampu didalam general collecting data siperokok sudah mewaspadai Psychhlogical Reversal tersebut.

Jangan cukup puas jika hasil tapping awal mereka akan berhenti sama sekali. Sebab banyak kasus mereka akan kembali kembali jika masih tertinggal beberapa Psychhlogical Reversal. Jadi pintar-pintar lah dalam menggali Psychhlogical Reversal yang ada pada diri pasien anda.
 

Type Perokok seperti apakah anda?


type perokok dapat dibagi :

a.Perokok sangat berat bila mengkonsumsi rokok lebih dari 31 batang perhari dan selang merokoknya lima menit setelah bangun pagi. Perokok berat merokok sekitar 21-30 batang sehari dengan selang waktu sejak bangun pagi berkisar antara 6 - 30 menit.

b.Perokok sedang menghabiskan rokok 11 – 21 batang dengan selang waktu 31-60 menit setelah bangun pagi.

c.Perokok ringan menghabiskan rokok sekitar 10 batang dengan selang waktu 60 menit dari bangun pagi.
 

Masih inginkah anda merokok ?


Menurut penelitian Organisasi Kesehatan dunia (WHO), setiap satu jam, tembakau rokok membunuh 560 orang diseluruh dunia. Kalau dihitung satu tahun terdapat 4,9 juta kematian didunia yang disebabkan oleh tembakau rokok. Kematian tersebut disebabkan :
3800 zat kimia, yang sebagian besar merupakan racun dan karsinogen (zat pemicu kanker).
Asap dari rokok memiliki benzopyrene yaitu partikel-partikel karbon yang halus yang dihasilkan akibat pembakaran tidak sempurna.
Reaksi rokok dengan oksigen membentuk senyawa-senyawa seperti CO2, H2O, NOx, SOx, dan CO. Reaksi ini disebut reaksi pembakaran yang terjadi pada temperatur tinggi yaitu diatas 800oC. Reaksi ini terjadi pada bagian ujung atau permukaan rokok yang kontak dengan udara.

CvHwOtNySzSi + O2 -> CO2+ NOx+ H2O + SOx + SiO2 (abu) ((pada suhu 800oC))
Reaksi "Pirolisa", yaitu pemecahan struktur kimia rokok menjadi senyawa kimia lainnya akibat pemanasan dan ketiadaan oksigen. Reaksi ini berlangsung pada temperatur yang lebih rendah dari 800oC. Sehingga rentang terjadinya pirolisa pada bagian dalam rokok berada pada area temperatur 400-800oC. Ciri khas reaksi ini adalah menghasilkan ribuan senyawa kimia yang strukturnya komplek.

CvHwOtNySzSi -> 3000-an senyawa kimia lainnya + panas produk ((pada suhu 400-800oC)) .
 

Rokok dan Kehamilan


Masa Kritis
Kehamilan adalah masa kritis bagi janin yang sedang dikandung. Janin menerima pasok zat makanan hanya dari tubuh ibunya melalui placenta. Selama waktu kehamilan, terjadi masa kritis yang berbeda-beda dengan efek yang berbeda pula.
Efek Rokok
Racun rokok yang diserap oleh ibu (baik sebagai perokok maupun terutama sebagai perokok pasif), 

meningkatkan resiko sebagai berikut pada janin:
  • •pertumbuhan terhambat
  • •komplikasi selama pertumbuhan
  • •lahir prematur
  • •berat badan rendah
  • •kesulitan bernafas saat lahir
  • •sakit dalam hari-hari pertama setelah lahir
  • •meninggal mendadak dalam hari-hari pertama setelah lahir
 

Bahaya Rokok

Kerugian yang ditimbulkan rokok sangat banyak bagi kesehatan. Tapi sayangnya masih saja banyak orang yang tetap memilih untuk menikmatinya. Dalam asap rokok terdapat 4000 zat kimia berbahaya untuk kesehatan, dua diantaranya adalah nikotin yang bersifat adiktif dan tar yang bersifat karsinogenik (Asril Bahar, harian umum Republika, Selasa 26 Maret 2002 : 19). Racun dan karsinogen yang timbul akibat pembakaran tembakau dapat memicu terjadinya kanker. Pada awalnya rokok mengandung 8 – 20 mg nikotin dan setelah di bakar nikotin yang masuk ke dalam sirkulasi darah hanya 25 persen. Walau demikian jumlah kecil tersebut memiliki waktu hanya 15 detik untuk sampai ke otak manusia.
Nikotin itu di terima oleh reseptor asetilkolin-nikotinik yang kemudian membaginya ke jalur imbalan dan jalur adrenergik. Pada jalur imbalan, perokok akan merasakan rasa nikmat, memacu sistem dopaminergik. Hasilnya perokok akan merasa lebih tenang, daya pikir serasa lebih cemerlang, dan mampu menekan rasa lapar. Sementara di jalur adrenergik, zat ini akan mengaktifkan sistem adrenergik pada bagian otak lokus seruleus yang mengeluarkan sorotonin. Meningkatnya serotonin menimbulkan rangsangan rasa senang sekaligus keinginan mencari rokok lagi. (Agnes Tineke, Kompas Minggu 5 Mei 2002: 22). Hal inilah yang menyebabkan perokok sangat sulit meninggalkan rokok, karena sudah ketergantungan pada nikotin. Ketika ia berhenti merokok rasa nikmat yang diperolehnya akan berkurang.
Efek dari rokok/tembakau memberi stimulasi depresi ringan, gangguan daya tangkap, alam perasaan, alam pikiran, tingkah laku dan fungsi psikomotor. Jika dibandingkan zat-zat adiktif lainnya rokok sangatlah rendah pengaruhnya, maka ketergantungan pada rokok tidak begitu dianggap gawat (Roan, Ilmu kedokteran jiwa, Psikiatri, 1979 : 33).

Efek racun pada rokok ini membuat pengisap asap rokok mengalami resiko (dibanding yang tidak mengisap asap rokok):
  • •14x menderita kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan 
  • •4x menderita kanker esophagus 
  • •2x kanker kandung kemih 
  • •2x serangan jantung 
Rokok juga meningkatkan resiko kefatalan bagi penderita pneumonia dan gagal jantung, serta tekanan darah tinggi.

Tobacco Free Initiave
menyebutkan bahwa :
1. Perokok jangka panjang (yang sudah lama merokok) memiliki 50%
resiko meninggal dunia akibat dari penyakit yang diakibatkan karena
kebiasaan merokok. Dari kematian-kematian ini, setengahnya akan
muncul di usia pertengahan(diantara usia 35-69).
2. Di Amerika Utara, merokok bertanggung jawab atas banyak kematian,
lebih banyak dari kematian akibat AIDS, alcohol, narkotik, kecelakaan
mobil, pembunuhan dan kasus-kasus bunuh diri.
3. Data yang didapat dari negara-negara berkembang mengindikasikan
bahwa merokok mengakibatkan kira-kira sepertiga dari semua kematian
akibat penyakit jantung dan sepertiga dari semua kematian akibat
kanker. Kebanyakan merokok mengakibatkan kematian yang
berhubungan dengan penyakit jantung.
4. Kanker paru-paru di kalangan wanita negara- negara berkembang
meningkat cepat. Di beberapa negara maju, seperti Amerika Serikat dan
Canada, kanker paru-paru sekarang melebihi kanker payudara sebagai
kanker pembunuh nomor satu di kalangan wanita.
5. Sebagai tambahan, selain mengakibatkan penyakit jantung dan beberapa
jenis kanker, rokok juga menyebabkan penyakit emphysema, penyakit
paru-paru kronis, gangrene, dan juga bisa mengakibatkan impotensi
seksual.  

Bahaya Perokok Pasif


Resiko merokok tidak hanya dialami oleh seseorang yang merokok / perokok
aktif, tetapi juga dialami oleh kalangan non- merokok / perokok pasif
(secondhand smoke). Merokok Pasif berarti menghisap asap rokok dari orang
lain. Merokok pasif mengakibatkan penyakit yang tidak hanya diderita oleh
orang dewasa tetapi juga kalangan remaja dan anak-anak:
Bagi Orang Dewasa 
- Iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan.
- Sakit kepala, pusing, dan mual.
- Gangguan asma dan alergi.
- Meningkatkan resiko penyakit jantung koroner.
- Persentase perokok pasif 10% - 30% untuk terkena Kanker paru-paru.
Bagi Remaja dan Anak-anak 
- Meningkatkan penyakit pernafasan akut pada awal masa kanak-kanak (termasuk infeski pernafasan).
- Mengakibatkan batuk kronis, batuk berlendir.
- Infeksi pada telinga (telinga mengeluarkan lendir).
- Mengurangi pertumbuhan fungsi paru-paru..
- Meningkatkan kemungkinan terkena asma.
- Memperlambat pertumbuhan anak-anak.

Bagi Olahragawan 

- Rokok menyempitkan pembuluh darah dan menyebabkan gangguan ketegangan jantung.
- Rokok merusak paru-paru dan mengurangi persediaan oksigen yang diperlukan pada saat berolahraga.
- Menyebabkan gangguan pernafasan (Shortness of Breath) 3 kali lebih sering daripada orang yang tidak merokok.
- Perokok berlari lebih lambat dan tidak bisa berlari dalam jarak yang jauh. Hal ini berpengaruh terhadap prestasi keseluruhan atlet tersebut.
 

Rokok di Surga

Konon ada seorang kyai yang hobby ngerokok. Tapi karena kasih sayang menghapuskan banyak dosa, maka sang kyai diampuni dosa-dosanya, dan dimasukkan ke surga.
Cuman di surga, pak kyai masih resah. Jadi dia manggil oom malaikat: “Oom Malaikat, kalau di surga saya boleh minta apa aja, saya minta rokok donk.”
Malaikat langsung menyediakan rokok berbagai cita rasa. Sang kyai dengan suka cita membuka kemasannya, meraba-raba, menciuminya, mengambil rokok sebatang, lalu …
“Om Malaikat, apinya gimana?”
Dan kata malaikat, “Apinya ada di neraka.”
Pak Kyai langsung beristighfar.

Rokok Tidak Jantan

Alkisah, seorang Ustadz di Bandung sedang menceramahi anak yatim piatu di bulan Ramadhan. Sang Ustadz membahas soal rokok juga.
“Kalian jangan mulai ikut-ikutan merokok. Itu perbuatan sia-sia. Buang-buang uang, dan hanya merusak kesehatan. Untuk apa merokok ? Biar dibilang jantan ? Sini, biar Ustadz kasih tahu. Coba lihat itu banci-banci di Jalan Sumatera. Semuanya merokok. Mana ada merokok itu jantan. Itu kelakuan para banci!”
Ah, bisa aja.
 
 

Karakter Perokok


  • •Perokok awet muda, karena sebelum tua sudah pada mati.
  • •Perokok rumahnya aman, karena tiap malam batuk melulu.
  • •Perokok paling dermawan, karena rajin nyumbang ke dokter dan rumah sakit untuk pengobatan paru-paru, jantung, ginjal, dan lain-lain.
  • •Perokok mengurangi persaingan kerja, karena wanita perokok anaknya pada idiot.
  • •Perokok tempat mengumpulkan amal bagi orang, karena menyiksa orang dengan asapnya di bis, mikrolet, atau tempat umum lainnya.
  • •Perokok mempunyai musik seumur hidupnya (suara nafasnya ngik-ngiiik).
  • •Perokok hidup bebas, nggak pernah baca doa sebelum ngerokok.
  • •Perokok membuat suasana bioskop lebih rame. Yang tadinya full-ac, jadi full-asep.
 

Tips jitu berhenti merokok


  • Perokok : "Pak Pendeta, bagaimana cara menghilangkan kebiasaan merokok?"
  • Pendeta : "Sangat mudah sekali, semudah membalikkan telapak tangan, yang penting ada niat, Saudara."
  • Perokok : "Ya, Pak pendeta, saya sangat berniat benar ini, mohon Pak pendeta bagaimana caranya?"
  • Pendeta : "Anda berdoa dan berjanji untuk melaksanakan saran saya,kalau setuju biar saya berikan resepnya."
  • Perokok : "Ya, saya setuju Pak Pendeta."
  • Pendeta : "Ok! Bila setuju mudah saja. Saat Anda memegang rokok, maka pada saat rokok mendekati bibir Saudara, maka balikkan segera telapak tangan Saudara yang memegang rokok, sehingga api rokok berhadapan dengan bibir Saudara. Dengan begitu Saudara bisa ingat komitmen untuk berhenti merokok."
  • Beberapa minggu kemudian ....
  • Perokok : "Wah Pak Pendeta, saya sudah berhenti merokok sekarang.
  • Memang benar Pak, semudah membalikkan telapak tangan."
  • Pendeta : "Syukurlah!"
  • Perokok : "Tapi Pak Pendeta, saya ijin tidak ke gereja dulu.
  • soalnya bibir saya luka-luka, gara-gara merokok terbalik terus."
 

Dokter dan pasien


Lalu, ada kisah seorang lelaki yang batuk-batuk dan sesak nafas, datang berobat ke dokter penyakit dalam. Sambil menulis resep, dokter berkata. ''Bapak tidak boleh merokok lagi,'' katanya. Sebatang rokok terselip di bibirnya dan asapnya berkepulan. Pasien itu heran, lalu bertanya,'' Dokter, Anda melarang saya merokok, tapi Anda sendiri merokok,''sergahnya.
''Nah, itulah beda dokter dan pasien,'' jawab dokter itu kalem
 

Pengertian EFT


Sebelum memasuki materi bagaimana melakukan terapi menghilangkan kecanduan merokok, perlu memahami apakah yang dimaksud dengan EFT.

EFT, Emotional Freedom Technique, adalah sebuah teknik terapi dengan menggunakan dua jari tangan anda dengan ketukan ringan pada titik-titik meredian tubuh.

Seseorang dikatakan sehat jika energi tubuhnya mengalir dengan sempurna, tidak ada satupun aliran tubuh yang terganggu. Bagaimana jika terjadi ganguan atas aliran energi tubuh, maka akan menyebabkan gangguan pada emosi dan akhirnya berpengaruh pada fisik seseorang.
 

Mindset ?


Banyak teman2 bertanya kepada saya kenapa si A, kok bisa cepat berhenti merokok, hanya dengan niat dan seketika itu langsung berhenti, kenapa saya tidak?
  • Kenapa si B yang semula berhenti kok tiba2 merokok kembali?
  • Kenapa si C mau berhenti tapi efeknya takut engga bisa konsentrasi kerja?
  • Kenapa si D bilang aku sih bisa aja berhenti tapi takut enggak dibilang jantan
  • Kenapa Si E bilang aku sih mau berhenti OK, merokok pun tidak masalah

Dari kasus diatas nampaknya, banyak kendala berhenti merokok karena si perokok tidak mampu untuk meresetting mind set yang ada pada dirinya.
Jika dia mampu meresetting kembali mindsetnya maka tidak akan ada permasalahan bagi dirinya untuk berhenti merokok.
Jadi bagaimana cara merubah atau mensetting mindset anda?

Akan saya lanjutkan pada pembahasan berikutnya
 

Mindset dan alam bawah sadar


Kalau kita bicara mindset itu erat terkait dengan faktor kebiasaan yang terus menerus dilakukan yang disadari atau tanpa disadari akan dilakukan tanpa proses pemikiran yang matang atau tanpa memperdulikan nasihat orang lain.

Saya kasih contoh:

Si A merasa saat ini sehat wal afiat padahal dia telah merokok sejak SMP jadi kurang lebih sudah hampir 15 tahun merokok toh tidak merasakan sesuatu yang mengganggu kesehatannya. Akan sangat sulit untuk menyuruh si A dengan alasan kesehatannya, malah dia akan menjawab " Sorry aku engga akan behenti merokok, krn tidak memberikan pengaruh kok pada kesehatan ku, malah si X duluan meninggal padahal dia tidak merokok".

Artinya pekerjaan merokok yang sdh bertahun-tahun dia lakukan sudah tersimpan rapih di otak bawah sadarnya dan telah termindsetkan bahwa merokok itu tidak merusak kesehatannya.

Jadi bagaimana cara menyadarkan orang yang telah memiliki mindset sedemikian di alam bawah sadar ???
 

Faktor2 yang mengganggu?


Sebelumnya saya sdh jelaskan hubungan antara mindset dengan pikiran bawah sadar.
Lalu pikiran bawah sadar apa saja yang biasa menjadi hambatan perokok untuk berhenti merokok?
Jawabannya antara lain adalah :
1. Takut kehilangan teman sejatinya (rokok) yang selalu menemaninya
2. Khawatir tidak bisa berkonsentrasi jika tidak merokok
3. Takut dibilang tidak jantan
4. Takut dijauhi teman
5. Tidak dibilang anak gaul alias cemen
6. Takut menjadi gemuk
7. Takut tidak ada ide jika tanpa merokok
8. Merasa iseng
9. Merasa pahit ketika habis makan
10. Merasa sulit tidur
11. Merasa gelisah
12. dll

Hal-hal diatas yang menjadi hambatan psikologis (psychological Reversal) bagi mereka yang akan berhenti merokok, dan itu harus di delete dalam pikiran alam bawah sadar anda. Lalu bagaimana Caranya ????

Ikuti pembahasan selanjutnya....
 

Apakah alam bawah sadar ?

Ternyata alam sadar kita hanya menyimpan sekitar hanya kurang lebih 7 %, yaitu sesuatu yang bisa kita ingat secara sadar, sementara alamkbawah sadar sebesar 93 %. Jadi sangat banyak memori baik yang positif maupun yang negatif yang tersimpan rapi di alam bawah sadar kita yang diluar kontrol kita.

Lalu bagaimana cara menghilangkannya ???
 

Kenapa dia bisa, aku tidak ??


Hmmmmmmmmm:maho
Pasti anda yang mau muntah....
Ada yang merasa jijik
Tapi ada yang biasa2 aja tuh

Nah kenapa satu obyek bisa menimbulkan efek yang berbeda2, padahal obyeknya sama ????
 
 

Suka Dengan Artikel Ini ?